Beberapa hari itu
suasana ceria dan sorak sorai
di sepanjang jalan
berliku dan membosankan
menyaksikan jasa pembangunan
yang tidak seberapa
sudah nasib warga desa
namun terima kasih jua
kepada pemimpin yang sedar
dan rakyat yang sabar
summerset, rompin
menjanjikan anjakan
ceria menggarap makna
sorak sorai menempa gemilang
dalam keredupan hati
dan sesak dada
dicari jua permata
dari timbunan kaca
senyum, tawa ceria
gadis ayu pemalu
bertudung biru
tahi lalat di dagu
mencari kekuatan baru
oleh-oleh buat ayah ibu
moga summer di summerset
memberi erti di hati
harumnya bau ikan bakar
dan cicah air asam
pari dan kembung tanjung gemok
demi teman seperjuangan
demi anak-anak manis
hari ini ayah mu berkorban
demi masa depan yang cerah
mentari di pantai summerset
dan air yang tenang di kolam
kemelut H1N1
hadapi dengan pertolongan Tuhan
namun, fajar masih menyaksikan
hanya pendekar yang masih segar
dengan tekad yang kekar
sedang yang lain berlengkar
dalam kamar kelam
dan hati suram
summerset, rompin
kenangan dalam hiba
hati yang sedikit luka
pujuk jua jiwa lara
ramadan yang bakal tiba
membawa berita duka
dia masih di sini selepas raya
sampai tahun baru tiba
di sepanjang perjalanan pulang
hijau laut nampak berbalam
ada mata yang berkaca
terpisah dari insan tercinta
Thursday, November 14, 2019
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
hehehehe
ReplyDeletetertanya-tanya siapakah gerangan orang tersebut
hehehehe
ketika aku membaca puisi ini,
ReplyDeletehati berkata puisi ini terkena padaku...
hati berkata puisi ini seperti mencorak kedukaan yang kualami..
hati berkata puisi ini pengubat jiwaku..
hati berkata puisi ini memberi aku satu kekuatan..
namun, semua itu aku mengerti Allah ingin berbicara melalui setiap peristiwa yang ku alami...