Monday, December 19, 2011

di usia ini aku mulai mengerti

di usia ini aku mulai mengerti
keinginan ku tiga puluh tahun dulu
cuma bagai angin malam dan embun yang menitis
meninggalkan rasa dingin di pagi hari
sekejap cuma menunggu mentari
membakar kesemuanya tiada bersisa
sehingga senjakala datang dengan bebayang panjang

bila aku melihat bebayang malam yang seram
entah apa yang bakal datang di luar batas pandangan
aku ingin agar bisa tidur lena aman sejahtera
biar malam bermaharajalela menelan segala cerita
esok pagi menjanjikan hari yang indah cahaya yang cerah

aku mesti terus berjuang membanting tulang
sementara nanti hari siang masih panjang
mentari masih terang hujan belum datang
sekejap sekejap ku lihat petanda di kaki langit
secarik awan hitam yang membungkam suram
membawa halilintar hujan ribut penuh dendam
memaksa siang segera bertukar malam

saat demi saat yang masih bersisa
aku membilang kerikil di hujung jari jemari
ini peluang yang masih ada untuk ku yang tak berdaya
mengusung untung sebesar gunung bukan lagi masanya
kerikil yang kecil takkan ku tinggalkan
entah-entah kelak menjadi emas yang ku impikan
tatkala ku lena dibuai gelap malam
menunggu hari besar yang terang lagi menjelaskan..

No comments:

Post a Comment